Ada doa yang diam-diam kupanjatkan di tenangnya malam.
Doa yang selalu menenangkanku setiap kali selesai membacanya.
Doa yang mengiringi perjalanan baru ku selama ini.
Cahaya itu, Cahaya Allah.
Cahaya yang selalu aku rindukan untuk menerangi sepinya hati.
Cahaya yang membangunkanku dari lalainya diri.
Cahaya yang melindungiku dari silaunya dunia.
Cahaya yang menaungiku, melingkupi diri.
Cahaya yang menuntunku di tiap-tiap persimpangan yang harus kupilih.
Aku,
Si pengagum cahaya
0 komentar:
Posting Komentar