Pages

Senin, 20 Juni 2016

Humaira

#30harimenulis 2016
tema hari ke 22: Tulislah mengenai tokoh terkenal yang kamu kagumi.

"Menjadi seorang perempuan itu artinya berlatih kesabaran. Menjadi seorang perempuan adalah menenun tali hitam dan tali putih yang terikat pada malam dan pagi. Kewanitaan merupakan seni penciptaan."

(Aisyah, dalam Novel Aisyah oleh Sibel Eraslan)

Namanya Siti Aisyah binti Abu Bakar. Dia wanita yang pernah hadir di mimpi Rasulullah (apa rasanya yah hadir di mimpi manusia paling mulia di langit dan di bumi?) Sehingga Rasul pun menikahi Aisyah atas petunjuk Allah SWT.

Mengapa saya mengagumi beliau? karena ia sosok wanita cerdas. Entah apa jadinya jika Rasul tidak menikahi beliau karena lewat Aisyah-lah kita dapat mengetahui sekitar 2200 hadits. Luar biasa, bukan?

Beliau penyuka puisi dan sangat besar rasa keingintahuannya. Dengan usia yang sangat muda, Aisyah kecil sudah pandai banyak hal. Itu karena ia terlahir dari keluarga yang dididik untuk belajar, membaca, menghafal, menulis, menghitung, pengetahuan sejarah dan mengetahui adab berbicara sopan santun.

Rasul bahkan menyarankan kepada para sahabat khususnya para wanita untuk bertanya dan belajar darinya. Bertanya secara rinci sampai benar-benar paham merupakan sifatnya.

Hingga orang-orang bertanya padanya darimana Aisyah mendapatkan ilmu sebanyak itu? Dan jawabannya sangat indah: "Yang bertanya adalah bahasa dan yang memahami adalah hati."

Aisyah itu merupakan tokoh lambang ilmu pengetahuan.

Selain cerdas, Aisyah merupakan sosok yang bijaksana. Saat rombongan dari Umar meminta ijin untuk memakamkan jasad Umar disamping Rasul, Aisyah mengijinkan. Walau dengan begitu berarti ia tidak bisa dimakamkan di samping dua lelaki yang amat dicintainya Rasulullah dan Abu Bakar, ayahnya.

Beberapa ayat turun karena kemuliaannya. Bahkan ayat tentang tayamum turun saat semua orang mencari kalungnya yang hilang. Betapa Allah sangat memuliakannya. Dan Aisyah RA adalah perempuan yang mendapat salam dari malaikat Jibril :')

0 komentar:

Posting Komentar