Pages

Kamis, 09 Juni 2016

malaikat tanpa sayap




#30harimenulis
Tema hari ke-9: Bebas


 
Tuhan tahu aku terlalu mencintaimu untuk hanya menjadi temanmu, jadi Dia menjadikanku saudarimu
~Anonim
                      
Malaikat tanpa sayap
                     
Saudara yang biasa kita panggil kakak atau adik terkadang mungkin membuatmu kesal atau sebal. Tapi ternyata kemarahanmu hanya secuil dibanding sayangnya kamu padanya. Jagalah mereka selalu seperti tanpa kamu sadari mereka menjaga kamu.

“A sister is someone who knows everything about you and loves you anyway.” Semenyebalkannya kamu, mereka tetap punya banyak stok maaf untuk kamu. Dalam beberapa kesempatan, mungkin kamu membuat mereka menangis, atau sebaliknya. Tapi itu hanya mengisyaratkan bahwa terkadang kita terluka karena kita sangat memperdulikan seseorang. 

Tetesan air mata mengkomunikasikan sejumput pesan dengan makna-makna tertentu. Ia mengekspresikan suasana hati yang terdalam sehingga nilainya begitu istimewa, khusus dan berkesan. Maka, jangan jatuhkan air matamu untuk orang yang menyakitimu. Air mata hanya untuk orang yang kamu cintai. Salah satunya saudaramu.

Dan saudara itu seperti bintang. Mereka tak selalu terlihat tapi mereka selalu tetap ada disana. Setiap malam. Bercahaya dengan cantiknya. Cahayanya tak menyilaukan, namun meneduhkan. Mereka terkadang punya kesibukan yang lain, tak selalu setiap hari dan setiap saat bisa menghubungimu.

Tapi ketika kamu membutuhkan mereka, mereka pasti ada di dekatmu. Dan untuk memastikan bahwa kamu baik-baik saja. Mereka bahkan menghiburmu dan itu cara mereka mengatakan kamu tak sendirian. Lalu mungkin memelukmu dan pepatah mengatakan pelukan adalah hadiah yang hebat, satu pelukan cocok untuk semua orang dan pelukan itu mudah dibalas.  Setelah ia memelukmu, itu membuatmu merasa kuat lebih dari sebelumnya.

Saudara itu seperti rumah yang menunggu kita pulang. Sejauh apapun kita pergi, sebanyak apapun orang yang kita temui atau semenarik apapun tempat baru yang kita singgahi, kita akan selalu merindukan mereka. 

Beberapa orang mungkin pernah mengatakan,” Aku sayang sekali sama kaka.” Atau “Kakak sayang sekali sama kamu” tapi banyak juga yang tak pandai mengungkapkan dengan kata-kata. Namun merekalah yang pertama bahagia mendengar saat kamu berbahagia, merekalah yang akan ikut sedih denganmu saat kamu sedang bersedih.

Jika mereka kakakmu, mereka yang ada dan mungkin membantu memberikan uluran tangannnya saat kamu jatuh di langkah pertamamu. Mereka yang pertama tahu tentang cerita pertamamu atau mungkin mereka yang paling marah saat pacarmu mengkhianatimu. Saat kamu menikah, mereka yang bilang bahwa kamu pengantin paling cantik yang pernah mereka lihat. Saat kamu melahirkan, mereka yang siap membantumu merawat malaikat kecilmu. Dan ketika kamu atau anakmu sakit, mereka tak pernah tak datang untuk membawakan makanan kesukaan. Makanan yang selalu terasa mewah.

Jika mereka adikmu, mereka yang kadang selalu menggodamu saat tubuhmu terlihat sedikit lebih gemuk namun mereka juga yang mengatakan kamu kakak paling cantik yang mereka miliki. Saat kamu menikah, merekalah yang paling sedih karena mereka itu artinya kamu akan meninggalkan rumah penuh kenangan kalian. Saat mereka memiliki anak pertama, kamu pun seolah merasa sudah menjadi seorang ibu. Menganggap anak mereka ialah anakmu karena terkadang mereka punya sifat atau wajah yang mirip denganmu.

Dalam hidup ini, kebahagiaaan terbesar berasal dari keluarga. Mereka, saudaramu, yang di darahnya mengalir deras darah yang sama denganmu, akan selalu menjadi kesayangan orang tuamu. Dan akhirnya kita akan selalu berterimakasih pada Tuhan karena tak pernah meninggalkanmu sendirian. Ia telah mengirimkan malaikat tanpa sayap berwujud kakak atau adik di saat-saat sulit yang kita lewati. Terimakasih Tuhan.

0 komentar:

Posting Komentar